Pasien Covid-19 Dipulangkan Bertahap, 27 Pasien Jalani Isolasi Mandiri

Pasien Covid-19 Dipulangkan Bertahap, 27 Pasien Jalani Isolasi Mandiri

MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO - Pasien positif Covid-19 di Kabupaten Purworejo akhirnya dipulangkan secara bertahap untuk menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Harapannya, dengan isolasi mandiri tersebut dapat lebih mempercepat penyembuhan para pasien. Juru bicara gugus tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Purworejo, dr Darus saat dimintai konfirmasi akhir pekan lalu mengungkapkan, dari 38 pasien positif Covid-19 yang sebelumnya dirawat rumah sakit, 27 diantaranya telah dipulangkan ke rumah masing-masing untuk menjalani isolasi mandiri. \"Per hari ini tinggal 11 pasien yang menjalani perawatan di Ruang Bima RSUD Tjitrowardojo. Para pasien itu hampir semuanya tidak memiliki gejala penyakit berat. Artinya mereka sebenarnya memungkinkan menjalani isolasi mandiri,\" tandasnya. Baca Juga Tempat Kerumunan di Purworejo Jadi Target Rapid Test Lebih lanjut dikatakannya, dari pasien tersebut beberapa diantaranya ada yang sudah hampir dua bulan menjalani perawatan dan sudah berkali-kali menjalani tes swab ulang, tapi hasilnya masih positif. Dikatakannyasalah satu sebab lamanya penyembuhan adalah lemahnya daya tahan tubuh untuk melawan virus tersebut. \"Pemicunya bermacam-macam. Ada yang karena kurang tidur, pola makan yang salah, serta stress. Hal itulah yang dapat menurunkan imunitas tubuh yang sangat berperan dalam penyembuhan virus ini,” tegasnya. Dr Darus Ia menyarankan bila kondisi rumah dan lingkungan mendukung, semua pasien positif Covid-19 yang saat ini masih berada di ruang isolasi rumah sakit agar dapat menjalani perawatan di rumah. Hal ini dapat mempercepat proses penyembuhan karena secara psikologis mereka lebih nyaman berada di lingkungan rumah daripada di rumah sakit. Namun demikian dr Darus menekankan perlunya pengkondisian terlebih dahulu dengan lingkungan tempat tinggalnya. “Dibutuhkan kesiapan lingkungan dan keluarga untuk menerima warga positif Covid-19 yang akan melakukan isolasi mandiri di rumah,” ucapnya. Disamping itu yang tak kalah penting adalah kepatuhan dan disiplin yang tinggi dari yang bersangkutan untuk benar-benar mematuhi aturan sehingga masyarakat akan merasa aman.Disamping masyarakat yang memberikan jaminan bahwa yang bersangkutan dapat diterima oleh lingkungan, menurut dr Darus, yang bersangkutan harus pula menunjukkan itikad baik dan kesungguhan untuk tidak keluar rumah selama menjalani isolasi mandiri. (luk)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: